Rabu, 23 April 2014

Indahnya Membaca Surat Dari Sang Kekasih

"Bukti cinta kepada Allah, diwujudkan dengan cinta terhadap  perkataan- perkataan-Nya di dalam hati seseorang."  


Pernah dapat surat dari sang kekasih? gimana rasanya? Jika kita merasa cinta kepada Allah, tetap kita tidak pernah membaca surat cintanya, apa lagi mengamalkannya? Bagai mana tanggapan Allah?

Apakah kita tidak malu dengan sikap kita kepada Allah, ketika surat cintanya yang berupa Al-Quran, tidak kita pedulikan, tidak kita baca apa lagi kita amalkan, sedangkan kita mengaku cinta kepada Allah.

Buktikan cintamu pada-Nya, dengan membaca surat cintanya,Al Quran dengan istiqamah, dan mengamalkannya dengan baik, sebuah rumah yang didalamnya dibacakan Al-Quran maka rumah itu akan terang benderang, sedangkan rumah yang tak pernah dibacakan Al-Quran didalamnya maka rumah itu bagaikan sebuah kuburan.  Malaikat akan betah singgah didalam rumah yang sering dibacakan Al-Quran dan menjadikan setan akan lari dan kepanasan ketika surat cinta dari Allah kita bacakan.

Abu Hurairah ra. Berkata, " rumah yang didalamnya dibacakan Al-Quran, maka akan dipenuhi kebaikan dan keberkahan bagi ahli rumah itu.

Ibnu Mas'ud dan beberapa sahabat telah meriwayatkan bahwa Rasullulah telah bersabda; " rumah yang kosong adalah rumah yang didalamnya tidak ada yang membacakan Al-Quran yang mulia"

Wasiat Imam Khomeini kepada putranya;

"Anakku akrabkan dirimu dengan Al-Quran, kitab agung pengetahuan ini, meskipun hanya dalam membacanya(tanpa mempelajarinya), dengan demikian, engkau telah membangun hubungan dengan yang terkasih. Jangan berpikir bahwa membacanya saja tanpa pemahaman adalah tak ada gunanya. Kesan seperti itu adalah hasutan setan. Bukankah ini adalah kitab yang datang dari Yang Maha Terkasih untuk semua orang, termasuk untukmu.

Anaku! Surat dari Yang Terkasih amatlah indah meskipun sang pencinta tak tau maknanya. Dengan hasrat  seperti itu, cinta Yang Terkasih adalah kebaikan yang tertinggi, akan menyapamu, dan siapa tau, Dia mungkin mengulurkan tanganNya. Bahkan jika kita harus bersujud disepanjang umur kita, sebagai tanda terima kasih kita karena memiliki Al-Quran sebagai kitab suci kita, itu masih tak mencukupi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar