Rabu, 24 November 2010

Menuju kesempurnaan hidup

Allah berpirman:
Hai manusia,sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari tuhanmu,dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada dalam dada),dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.( Qs. Yunus:57)

Ayat ini menerangkan tentang seruan Allah kepada seluruh manusia agar segera mempercayai Al-Qurran sebagai kitap suci yang mulia. Didalam ayat ini menerangkan kalau Al-Qurran merupakan pelajaran yang berharga, disamping itu juga sebagai penyembuh bagi penyakit yang berada didalam dada, dan juga sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman. Sepatutnya manusia menerima seruan itu karena didalamnya terkandung kebaikan-kebaikan.Mustahil Allah menyeru kepada yang buruk dan sia-sia. Apabila dilihat dari seruan Tuhan tersebut maka didapati bahwa Ia membawa manusia menuju kesempurnaan hidup. Ia adalah kebenarran yang harus diterima. Karena hanya Allah yang maha sempurna yang mampu menunjukan jalan kesempurnaan. Didalam ayat ini diterangkan bahwa untuk menuju kesempurnaan hidup adalah dengan menerima dan mempercayai Al-Qurran, karena itu merupakan firman-firman tuhan yang diturunkan sebagai penyelamat dan pembimbing bagi manusia. Didalam ayat Al-Qurran diterangkan 4keistimewaannya, yang antara satu dan lainya saling berkaittan bagai anak tangga yang mengantarkan menuju kesempurnaan. Manusia adalah mahluk yang terdiri dari jasad dan roh. Dengan perhubungan antara jasad dan roh tersebut maka manusia menjadi hidup. Disamping itu Allah menetapkan pada manusia yang hidup unsur iman dan nafsu. Unsur iman adalah yang mendorong manusia kepada unsur kebaikan, sedangkan unsur nafsu mendorong manusia untuk melakukan keburukan.Supaya iman dapat ditingkatkan dan nafsu dapat dikendalikan Allah meberi manusia akal. Melalui akal itulah manusia memimpin diri dan mengisi hidup. Tetapi malangnya ,ada diantara manusia tidak menggunakan akalnya,unsur iman diabaikan,sedangkan unsur nafsu dibiarkan lepas tampa kendali. Apa yang terjadi? manusia tersebut menjadi liar dan buas. Ia tidak tampak lagi seperti manusia yang berakal, tetapi lebih dekat kepada hewan yang tidak pernah mengerti makna kehidupan.

Empat keistimewaan Al-Qurran dalam membawa kesempurnnan adalah sebagai berikut:

Pertama; Al-Qurran adalah pembelajarran yang datang dari sisi Allah yang maha mengetahui. Pelajaran yang dimasudkan adalah perintah dan larangan-larangan dari Allah. Sesungguhnya tidak satupun yang diperintah oleh Allah melainkan untuk kebaikan manusia, dan tidak satupun pula yang Allah larang melainkan Ia adalah suatu keburukan, hal itu karena Allah maha mengetahui sesuatunya. Sesungguhnya bila manusia mengetahui dan memahami pelajarran dari Sisi Allah, maka Ia merupakan peringkat pertama dalam menuju kesempurnaan hidup.

Kedua; Al-Qurran sebagai penyembuh bagi penyakit yang bersarang di dada. Apakah penyakit yang bersarang didada manusia? banyak sekali seperti iri dengki, emosional, dendam, putus asa, sombong, tamak, dll. Penyakit yang palaing parah adalah kupur dan syirik. Dikatakan itu semua penyakit karena apabila penyakit tersebut hingap pada manusia, maka manusia itu akan sengsara dan menderita, bahkan ahirnya akan binasa. Lihatlah bagaimana sengsaranya orang yang iri dengki,tamak, sombong, dan sebagainya. Al-Qurran mampu mencabut seluruh penyakit tersebut dan membersihkan hati sebersih bersihnya. Hati yang sakit kembali sehat. Berarti dengan Al-Qurra hati kembali kepitrahnya putih bersih dan suci.

Ketiga; Al-Qurran merupakan petunjuk (hidayah) yang mengantarkan manusia kepada tujuan hidup yang sebenarnya. Berarti tampa Al-Qurran maka manusia tidak akan sampai ketujuan. Tujuan hidup manusia adala mencapai keridhoan Allah.

Keempat; Al-Qurran merupakan rahmat yang akan menjadikan manusia menjadi mahluk yang sempurna dan mampu pula menyempurnakan yang lainnya.

" Dengan karunia Allah dan rahmatNya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Karunia Allah dan rahmat-Nya itu lebih baik dari apa yang telah mereka kumpulkan" (Q.s Yunus:58)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar