Minggu, 08 September 2013

Ujian Mewujudkan Mimpi


Impian, akan diuji oleh waktu

Mimpi harus tetap dipertahankan,kuat, dan istiqamah.
Tak lekang dipanas, tak lapuk dihujan,tak boleh merubah mimpi, hari ini dele besok tempe.
Tak boleh gampang dipengaruhi oleh orang lain.

Impian, akan duji oleh bisikan setan

Setan akan meniupkan dan menghembuskan keraguan dalam hati manusia. Tak boleh ragu, tak boleh was-was. Pokoknya harus bisa.

Yang dilakukan oleh para pemimpi.

a. Kerja keras, adalah syarat utama untuk mewujudkan impian. Kerja dengan pikiran, tenaga, dan hati.
    Tidak boleh ngangur,leha-leha,duduk manis, berpangku tangan menunggu nasib.

b. Doa, berdoa tiap saat, doa tentang mimpi kita. Doa itu akan mengingatkan kita, bukan mengingatkan Allah.
    Allah tidak akan pernah lupa dengan doa kita, tapi kita yang sering lupa dengan mimpi kita.
    Cantoh; kau minta kebaikan dunia, kok berani selingkuh. Mana ada orang yang selingkuh mendatangkan
    kebaikan. Kita lupa akan doa kita sendiri.

c. Mulai melangkah.
   Ayo bangun jangan tidur terus, mulai melangkah sekarang.
   Melangkah terus; meninggalkan dosa dan kemaksiatan.
   Melangkah maju; menuju impian dan kebahagiaan.
   Langkah kanan; ibadah.
   Langkah kiri; amal sholeh, berbuat kebaikan.
  Ibadah amal....ibadah amal... ibadah amal.. dst...

d. Tunggu tanggal mainnya.

    Tinggal tunggu waktunya, impian akan jadi kenyataan.
    Wallohu a'lam, Allah yang maha tahu.


  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar